Menjadi Bahagia Dengan 5 Cara
BAHAGIA?
Saya, anda, dia, mereka, sudahkah kita bahagia?
Bagi setiap orang definisi bahagia mungkin saja berbeda.[9]
Apakah bahagia itu?
Mendapatkan gaji 2 x lipat dari saat ini?
Menikah? Berotak Jenius?
Karir cemerlang?
Rumah mewah?
Mobil Limousin?
Mendapatkan Nobel?
Liburan keliling Eropa?
Mengenakan barang-barang limmited edition?
Salah satu point di atas apakah merupakan bahagia versi anda? Atau anda punya definisi sendiri?
Menurut KBBI, definisi bahagia adalah keadaan atau perasaan senang dan tenteram (bebas dr segala yg menyusahkan).
Anak tunawisma mengais-ngais tong sampah, menemukan sebungkus roti Vanholanno, utuh, terbelalak, berjingkrak-jingkrak, ia bahagia.
Seorang anak kecil, mendapatkan ice cream dari bundanya sepulang dari pasar, ia bahagia.
Kakek renta, mendapatkan sepasang tongkat dari cucunya, untuk membantunya berjalan, ia bahagia.
Seorang suami, seusai mandi pagi, mendapati nasi goreng dan kopi hitam kesukaannya tersaji di meja, ia bahagia.
Rumput tetangga selalu
lebih hijau. Peribahasa yang tepat. Kita selalu berfokus pada apa yang
dimiliki/dicapai orang lain, sehingga lupa mensyukuri apa yang ada pada diri
kita.
Untuk menjadi bahagia, yang harus anda lakukan adalah merubah pola pikir. Jika anda pikir bahagia adalah mencapai sesuatu, bayangkan saat ini anda telah mencapainya, benarkah pencapaian itu menjadikan anda bahagia setiap detiknya?
Jawabannya adalah: Tidak!!!
Ada 5 saran sederhana yang cukup untuk membuat anda mengerti bahwa sesungguhnya BAHAGIA itu bukanlah saat anda berhasil mencapai sesuatu tetapi saat anda menikmati setiap helaan nafas anda hari ini.
1. Cintai Diri
Kita memiliki kedamaian
pikiran bila mencintai diri sendiri dan orang lain. Anda memiliki
tingkat kesehatan dan energi yang tinggi ketika memiliki pengalaman
cinta pada diri sendiri, penerimaan akan diri sendiri, dan cinta
serta penerimaan dari orang lain.
Pada kenyataannya, semua jutawan
yang sukses atas kerja keras sendiri melakukan apa yang mereka
cintai. Mencintai dan menghargai diri sendiri memudahkan anda
mencapai pengetahuan dan pemahaman akan diri yang lebih besar. [1]
Menghina diri sendiri
tidak akan menghasilkan sesuatu yang positif. Yang akan terjadi
hanyalah menurunkan percaya diri menyalahkan diri sendiri.
Saat anda
menerima apapun yang dimiliki diri anda, anda sedang bersyukur dan
menuju arah positif, tetapi saat anda menghina diri sendiri, anda
hanya menumpuk energi negatif di sana. Ganti kekhawatiran Anda dengan
hal-hal yang akan memuaskan kehidupan Anda. [2]
2. Beri Penghargaan Kepada Diri
Keberhasilan adalah
sebuah penghargaan. Hanya mereka yang merasa berhargalah yang akan
mendapatkan keberhasilan. Banyak dari kita yang
menganggap penting orang lain, namun tidak menganggap cukup penting
diri sendiri.
Kita bersikap hormat pada orang yang lebih pintar,
lebih kaya, lebih segalanya, namun kadang kita lupa menempatkan diri
sendiri di posisi yang seharusnya. Contohnya saat bertemu pejabat,
kita berjalan terbungkuk-bungkuk, tak segan cium tangan dengan gaya
sedikit menyembah.
Menghargai diri sendiri adalah titik tolak
kesuksesan kita di masa depan. Kalau kita menganggap diri pantas
untuk sukses, kita akan bersikap layaknya orang sukses.[3]
Berikut ini beberapa
contoh sederhana penghargaan diri:
- Merayakan kesuksesan
kita
- Berbicara tentang
diri kita dalam cara yang positif
- Menerima pujian dengan
mudah dan bersyukur
- Merawat diri kita
secara fisik, emosional, mental dan spiritual.
Saat kita mampu melihat,
mengakui, dan akhirnya menghargai apa yang kita lakukan dan siapa
diri kita dengan penuh kasih, kita mulai menggunakan kekuatan ajaib
penghargaan-diri yang sejati. [4]
3. Lakukan Hal yang Menyenangkan
Jika orang dewasa bisa
seperti anak-anak dan membiarkan diri mereka lebih sering bermain
menikmati tingkah lakunya, dunia akan dijalankan oleh orang-orang
yang lebih bahagia. (Andy Marika)
Ada yang mengatakan bahwa
hidup adalah sebuah kutukan jika kita terlalu serius mengarunginya.
Tidak ada aturan yang melarang manusia untuk bersantai. Salah satu
cara bersantai adalah melalui humor. Humor bisa membuat hidup kita
menjadi menyenangkan, humor menyeimbangkan hidup anda. [5]
Rasakan kebahagiaan
setiap hari dengan melakukan aktivitas-aktivitas yang bagi anda
menyenangkan dan baik. Anda bisa memulai kehidupan anda dengan
mendengarkan musik yang menyenangkan atau membaca kalimat-kalimat
ispiratif. [6]
4. Sikapi Kegagalan
Secara Wajar
Setiap
aktivitas yang kita lakukan pasti mengandung resiko
(menyenangkan/menyebalkan). Yang agak sulit adalah
menerima/menghadapi kegagalan, sebab terkadang kita tidak siap
menerima kegagalan. Akibatnya kita sering putus asa, menyerah dan
pasrah pada keadaan.
Padahal kegagalan adalah hal yang biasa dalam
hidup ini dan tentunya juga harus disikapi secara wajar. Yang
terpenting adalah setiap kali kita menemukan kegagalan kita mau
mengevaluasi diri dan berusaha bangkit dari kegagalan tersebut. [7]
5. Lakukan Melebihi dari
yang Anda Pikir Bisa Anda Lakukan
Manusia
adalah makhluk yang unik. Keunikan manusia dikarenakan adanya
berbagai kekuatan yang luar biasa di luar batasan-batasan yang telah
anda buat. Kekuatan keyakinan memberi pengaruh luar biasa pada diri
seseorang, bahkan bersifat menyembuhkan, memberi ketenangan dan
membahagiakan. [8]
Kita
menilai diri dari apa yang kita pikir bisa kita lakukan, padahal
orang lain menilai kita dari apa yang sudah kita lakukan. Untuk itu
apabila anda berpikir bisa, segeralah lakukan. (Mario Teguh)
Ubahlah anggapan bahwa anda akan bahagia ketika mencapai "ini" atau ketika mendapatkan "itu". Syukuri dan nikmati apa yang ada pada anda hari ini. Ingatlah selalu, bahwa hari bahagia itu hari ini, bukan esok atau kemarin.
Tinjauan Pustaka:
[1] Tracy, Brian (2009).
Maximum Achievement Kumpulan Rahasia Kesuksesan yang Tak Lekang
Zaman. Jakarta: PT Garamedia
Pustaka Utama.
[3]
Mulyadi, Eli (2008). Never Give Up! Mensyukuri Hari dengan
Tegarkan Hati. Jakarta: PT
Grafindo Media Pratama
[4]
Wiley&Sons, John (2008). Focus on the Good Stuff
Mukjizat Bersyukur dan Bermental Positif. Jakarta:
PT Serambi Ilmu Semesta.
[5]
Siegel, Bernie Dr. Pesan Harian Inspirasi Cinta Harapan.
PT Niaga Swadaya
[6]
Syam, Syahril (2008). The Secret Of Attractor Factor.
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
[7]
Sumartono (2004). Komunikasi Kasih Sayang.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo
[8]
Hakim, Andri (2011). Dahsyatnya Pikiran Bwah Sadar.
Jakarta: Transmedia Pustaka
[9] Fifin (2012). Coffe Break: Arti Bahagia. [online]. (
diakses tanggal 03 Juli 2012)